PURBALINGGA – Griya Petualang Purbalingga yang berada di Dusun Pakejen, Desa Karangjengkol genap berusia 1 tahun. Berbagai program dan kegiatan pembinaan dan pendidikan karakter bagi generasi muda telah dilakukan
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menyampaikan selamat dan apresiasi kepada pendiri serta pengurus Griya Petualang. Di usia 1 tahun ini, Bupati Tiwi berharap, Griya Petualang bisa terus memberikan kontribusi terbaik khususnya dalam pendidikan karakter generasi muda.
“Tercetus dari putra daerah yang bekerja di Jakarta karena terdampak pandemi covid-19 sehingga kembali ke Purbalingga dengan memberikan sumbangsih dan tercetus membangun Griya Petualang,” kata Bupati Tiwi saat hadir dalam acara 1 Tahun Griya Petualang di Pendopo Griya Petualang, Minggu (30/1/2022).
Bupati mengatakan dampak pandemi covid-19 terutama di dunia pendidikan luar biasa terutama bagi generasi muda. Masuknya teknologi berpengaruh terhadap anak asyik dengan gawai dan game onlinenya.
“Kita tentunya ingin anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang baik, tidak hanya fokus terhadap intelektualnya saja tapi juga pendidikan karakter bisa terbangun,” ujarnya.
Menurut Bupati Tiwi, Griya Petualang bisa menjadi wisata edukasi terlebih dengan program dan kegiatan yang sudah berjalan. Griya Petualang nantinya bisa bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga melalui Dinporapar dan Dindikbud Purbalingga.
“Konsep yang bagus untuk pembinaan dan pendidikan karakter seperti tadi yang saya liat anak-anak diajarkan tanam padi, melihat proses pembuatan gula kelapa, berbaur dengan masyarakat, bercocok tanam dan lainnya ini kegiatan yang bagus untuk anak-anak,” tutur Bupati Tiwi.
Keberadaan Griya Petualang diharapkan mampu mengenalkan Desa Karangjengkol kepada masyarakat luas. Apalagi dengan potensi Desa Karangjengkol yang kaya akan alamnya, pemandangannya yang luar biasa dan potensi wisata yang ada.
“Warga Desa Karangjengkol patut berbangga karena nanti akan dibangun UIN Saizu serta potensi wisata yabg harapannya bisa menggeliat dan Desa Karangjengkol ini tidak lagi masuk dalam Desa Merah atau Desa Terisolir,” ungkapnya.
Eko Putu Soehudi, Pendiri Griya Petualang menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bupati Purbalingga yang didampingi suami beserta Kepala Dinporapar dan Kepala Dinpertan Purbalingga. Eko berharap Griya Petualang bisa menjadi rumah bagi semua komunitas yang ada di Kabupaten Purbalingga untuk dijadikan tempat diskusi demi kemajuan Purbalingga.
“Mudah-mudahan Griya Petualang bisa memberikan manfaat. Karena kita punya tanggung jawab bersama untuk memajukan Purbalingga dan bagaimana berkontribusi untuk Purbalingga,” pungkas Eko.