PURBALINGGA – Sebanyak 52 jamaah umroh asal Kecamatan Karanganyar diberangkatkan dari halaman pendopo Dipokusumo, Selasa petang (13/12/2022). Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi ikut melepas keberangkatan jamaah umroh.

Bupati Tiwi titip kepada jamaah umroh untuk mendoakan Kabupaten Purbalingga, dimana tanggal 18 Desember 2022 genap berusia 192 tahun. Juga agar Kabupaten Purbalingga senantiasa diberi keselamatan, dijauhkan dari musibah dan bencana, diberi perlindungan seluruh masyarakatnya, diberi rahmat dan rahmat.

“Saya minta bapak-bapak ibu-ibu untuk mendoakan kabupaten Purbalingga yang pada bulan Desember ini genap berusia 192 tahun. Agar Kabupaten Purbalingga menjadi kabupaten yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur.”pinta Bupati Tiwi.

Dikatakan, para jamaah umroh harus bersyukur karena diberi kesempatan untuk bertandang ke sebuah kota yang dirindukan semua umat Muslim di seluruh dunia. Meskipun sudah pernah bahkan sudah bolakbalik ke tanah Susi Mekkah, tidak akan cukup.

Menurutnya, Mekkah dan Madinah tempat paling baik, karena kedua kota tersebut akan membuat hati tenang, merasa dekat dengan Allah dan memiliki kesempatan untuk  berdoa sesering mungkin. Ditempat-tempat yang mustajab, tempat-tempat yang akan didengarkan doanya.

Allah tidak memanggil  orang-orang yang mampu, tetapi Allah itu memampukan orang-orang yang terpanggil. Dan para jamaah umroh ini merupakan orang-orang yang terpanggil, sehingga dimampukan oleh Allah untuk bisa pergi ke tanah suci.

“Panjenengan-panjenengan ini merupakan orang-orang pilihan. Karena tidak semua orang memiliki kesempatan yang sama seperti panjenengan bisa pergi ke tanah suci Mekkah dan Madinah. Ini betul-betul harus disyukuri karena tidak semua orang diberi kesempatan ke tanah suci.”ungkap Tiwi.

Tiwi minta para jamaah umroh memaksimalkan waktu  untuk beribadah, berdoa, karena doa-doa yang dipanjatkan di tempat-tempat mustajab, akan dikabulkan.

Penanggungjawab kegiatan umroh H. In’am Birohmatillah menjelaskan, jumlah jamaah yang akan berangkat dari Kecamatan Karangmoncol 3 jamaah, dari Kecamatan Kertanegara 6 jamaah, dari Wonosobo 2, Kabupaten Brebes 1, dan 41 lainnya dari Kecamatan Karanganyar.

“Jadi seluruhnya jumlahnya ada 52 jamaah”jelasnya.