Semarang – Kabupaten Purbalingga meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk Laporan Keuangan Daerah (LKD) tahun 2020. Prestasi tersebut diraih untuk kelima kalinya berturut-turut sejak tahun 2016.
“Alhamdulillah, hari ini adalah hari yang bersejarah bagi Kabupaten Purbalingga. Hari ini Senin 24 Mei 2021, Pemerintah Kabupaten Purbalingga kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2020,” kata Bupati Tiwi pada penyerahan penghargaan di Kantor Perwakilan BPK Jawa Tengan, Senin (24/5).
Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Provinsi Jateng Ayub Amali kepada Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) didampingi Ketua DPRD HR Bambang Irawan.
Opini WTP kelima kami membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Purbalingga mampu mencapai dan mempertahankan PREDIKAT TERBAIK dalam penyajian Laporan Keuangan.
Menurut Bupati Tiwi, pencapaian ini merupakan milestone tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Bu Tiwi mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah bekerja, berjuang bersama-sama sehingga hal ini bisa tercapai.
“Prestasi ini adalah buah dari kerja kita bersama, hasil kolaborasi kita semua. Maka ini bukanlah WTP saya, bukan pula WTP kamu, tapi ini adalah WTP kita bersama,” tegasnya.
Ketua DPRD HR Bambang Irawan dalam kesempatan yang sama menyampaikan pihaknya memberikan apresiasi atas raihan prestasi tersebut. Menurutnya, hasil pemeriksaan BPK atas laporan keuangan pemerintah daerah dilakukan secara obyektif.
“Kami ikut berbangga dengan raihan WTP yang diraih oleh Kabupaten Purbalingga untuk kelima kalinya. Secara pribadi dan kelembagaan kami berterima kasih kepada BPK atas bimbingan dan arahan. Sehingga tata kelola keuangan dan pemerintahan daerah bisa menjadi lebih baik,” ungkapnya.
Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Jateng Ayub Amali menyampaikan terkait raihan WTP, bisa menjadi motivasi dan dorongan. Terutama terkait pelaksanaan APBD di daerah masing-masing.
“Mari kita bersama sama selalu berkomitmen mendukung penyelenggaraan negara dan daerah yang transparan dan akuntabel,” imbuhnya. (*)