PURBALINGGA – Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) membayar zakat melalui Baznas Purbalingga. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tiwi berpesan agar zakat yang telah terkumpul nantinya dapat disalurkan tepat sasaran.

“Pentasarufan zakat ini harus betul-betul tepat sasaran bagi masyarakat yang membutuhkan,” kata Bupati Tiwi dalam sambutannya usai Vidcon Gerakan Cinta Zakat Provinsi Jawa Tengah di Pendopo Dipokusumo, Selasa (26/4/2022).

Bupati Tiwi menyampaikan zakat memiliki banyak sekali manfaat salah satunya dilipatgandakan rezeki mereka yang berzakat. Bupati menerangkan saat ini Pemkab Purbalingga masih memiliki tugas untuk mengentaskan kemiskinan.

“Instrumen zakat ini bisa menjadi salah satu solusi dalam pengentasan kemiskinan di Purbalingga karena sesogyanya zakat ini disalurkan bagi mereka yang membutuhkan,” ujarnya.

Sebagai pimpinan, Bupati Tiwi bersama jajaran Forkopimda dan Pimpinan OPD mendahului untuk berzakat. Menurutnya, ini sebagai contoh, terlebih ini juga merupakan kewajiban sebagai umat muslim.

“Mudah mudahan gerakan ini pun diikuti oleh seluruh ASN di Kabupaten Purbalingga,” terang Bupati Tiwi.

Nantinya pengumpulan zakat yang dilakukan oleh Baznas bisa maksimal. Selanjutnya bisa memberikan manfaat yang lebih bagi masyarakat yang membutuhkan dan mudah-mudahan dari instrumen zakat ini bisa menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Purbalingga.

“Tahun lalu, Baznas Purbalingga telah berhasil mengumpulkan kurang lebih Rp 2,7 M yang disalurkan kembali 100 persen untuk masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.