PURBALINGGA – Desa Tejasari dengan Desa Cilapar, Kecamatan Kaligondang kini memiliki jalan penghubung baru. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengapresiasi berkat sinergitas program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-119 Tahun 2024 jalan tersebut bisa selesai.

“Jalan baru ini semoga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat. Khususnya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Tejasari dan juga masyarakat Desa Cilapar,” kata Bupati Tiwi usai mengikuti Upacara Penutupan TMMD Reguler ke-119 Tahun 2024 di Lapangan Desa Tejasari, Kecamatan Kaligondang, Rabu (20/3/2024).

Untuk diketahui, jalan baru ini merupakan jalan usaha tani tepatnya menghubungkan Dukuh Kalisontol dengan Dukuh Kaliwadas. Bupati berharap jalan ini dapat mempermudah dan mengurangi cost distribusi hasil pertanian setempat.

“Berkat sentuhan TMMD, selama ini telah banyak desa terfasilitasi akses dan infrastrukturnya sehingga pada akhirnya dapat turut mendorong taraf kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Komandan Kodim 0702/Purbalingga Dipo Sabungan Lumban Gaol menjelaskan jalan dibangun sepanjang 1220 meter dengan lebar 4 meter dilengkapi talud di sisi tepinya, jembatan dan gorong-gorong. “Sasaran tambahan berupa pemugaran RTLH (rumah tidak layak huni) sebanyak 2 unit,” katanya.

Pembangunan ini dibiayai dengan sumber anggaran dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp 250 juta, APBD Kabupaten Purbalingga Rp 750 juta dan dukungan operasional TNI-AD Rp 338 juta. Pembangunan telah dilaksanakan mulai 20 Februari sampai 20 Maret 2024.

Sementara itu Pangdam IV/Diponegoro yang diwakili Kepala Kelompok Staf Ahli (Kapoksahli), Brigjen TNI Bambang Sujarwo mengungkapkan tema TMMD Reguler Ke-119 tahun 2024 ini yaitu Dharma Bhakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah. Tema ini mengandung makna bahwa TNI bersama pemda, Polri dan masyarakat bersama-sama melaksanakan proses percepatan pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Pada program tahap I TA 2024 ini, Kodam IV/Diponegoro menggelar TMMD Reguler ke-119 di beberapa kabupaten antara lain Kabupaten Pati, bantul, Sragen dan Purbalingga,” ungkapnya.

Selesainya pembangunan fisik di Desa Tejasari – Cilapar ini, Pangdam berpesan untuk pelihara terus semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI – Rakyat. Jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh berita negatif yang dapat memecah belah bangsa.

“Pelihara terus semangat gotong-royong sebagai warisan budaya bangsa. Jaga dan pelihara hasil program TMMD agar manfaatnya dapat dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang,” katanya.

Pada Upacara Upacara Penutupan TMMD Reguler ke-119 Tahun 2024 di Tejasari juga diselenggarakan berbagai kegiatan, diantaranya : pengobatan gratis, penyerahan bantuan sosial berupa sembako serta Bazaar termasuk di dalamnya sembako murah. Rombongan dari Kodam IV/Diponegoro, Kapoksahli hadir bersama Kabekangdam, Katopdam, Kakumdam, dan Kapaldam.