PURBALINGGA – Pasangan Dyah Hayuning Pratiwi – Sudono (Tiwi-Dono) menjadi Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Purbalingga terpilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Pasangan Tiwi-Dono secara resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga dalam Rapat Pleno Terbuka Penetapan Calon Bupati  dan Wakil Bupati Terpilih, Jumat (22/1).

Bupati Purbalingga terpilih, Tiwi mengucapkan syukur karena perjuangannya dalam mengikuti kontestasi Pilbup Purbalingga 2020 berjalan lancar. Ini merupakan tahapan akhir proses penyelenggaraan pesta demokrasi di Kabupaten Purbalingga.

“Terima kasih kepada pihak penyelenggara pemilu baik KPU Purbalingga maupun Bawaslu yang telah menggelar proses demokrasi dengan baik dan berjalan lancar,” kata Tiwi.

Selanjutnya jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Purbalingga yang telah bersinergi mengawal proses Pilkada. Dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Purbalingga yang ikut berpartisipasi menyukseskan Pilbup Purbalingga.

“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Purbalingga yang sudah berkontribusi, berpartisipasi, memberikan hak pilihnya dan mengawal proses demokrasi yang berintegritas dan bermartabat,” ujar Tiwi.

Selanjutnya, pada tim pemenangan, partai koalisi, relawan dan simpatisan yang telah bekerja keras membantu mengkondisikan wilayah selama 2,5 bulan terakhir. Tiwi berharap kemenangan yang diraihnya diridhoi dan membawa manfaat serta kebaikan bagi seluruh masyarakat Purbalingga.

“Mohon doa dan dukungannya dari seluruh masyarakat Purbalingga agar kita bisa berjuang bersama-sama, bergerak bersama membangun Kabupaten Purbalingga lebih baik lagi,” ungkapnya.

Penetapan pemenang Pilkada Kabupaten Purbalingga tahun 2020 didasari Surat Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 165/Pan.MK/01/2021 tanggal 20 Januari 2021 dan surat KPU RI Nomor 60/PI.02.7-SD/03/KPU/I/2021 tertanggal 20 Januari 2021.

“Untuk hasil Rekapitulasi penghitungan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga paslon nomor urut 2 (Tiwi -Dono,red) memperoleh 288.741 suara sah dan unggul dari paslon nomor 1 (Oji-Zaini,red) 238.735 suara,” kata Eko. (*)