PURBALINGGA – Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Purbalingga, Senin (20/9/2021). Langkah itu dilakukan guna memantau kehadiran jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non ASN di masing-masing OPD.

“Sidak dilakukan menindaklanjuti turunnya Surat Edaran (SE) Nomor 800/7401 tertanggal 17 September 2021 tentang Penggunaan Kembali Absensi Finger Print bagi ASN/Non ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga. Aturan tersebut diberlakukan mulai hari ini,” kata Bupati Tiwi di sela-sela sidak di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dipendukcapil).

Sidak selain dilakukan di Dipendukcapil juga dilakukan di Dinnaker, Dindikbud, DPMPTSP, dan Dinkop UKM. Dalam SE yang ditandatangani Sekda Herni Sulasti atas nama Bupati Purbalunggatersebut disampaikan bahwa ASN dan non ASN wajib melakukan absesni saat masuk dan pulang kerja. Pemkab Purbalingga memberlakukan ujicoba lima hari kerja sesuai Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 61 Tahun 2018.

“Bagi unit kerja yang sudah tersedia dan menggunakan absensi elektronik finger print wajib menggunakannya dengan menerapkan protokol kesehatan ketat,” jelasnya.

Sebelum masuk kerja, pimpinan OPD wajib menyiapkan petugas untuk mengukur suhu tubuh ASN/non ASN yang datang dan masuk kerja. ASN/Non ASN wajib mengenakan masker hand sanitazer serta mencuci tangan dengan menggunakan sabun sebelum melakukan absensi menggunakan finger print.

“Pimpinan OPD wajib melakukan pengawasan atau pemantauan terhadap keberadaan pegawai dalam melaksanakan pekerjaan serta kondisi kesehatan pegawai di lingkungannya secara berkala,” kata bupati.

Sidak bupati tersebut sempat membuat sejumlah ASN terkejut. Pasalnya selama pandemi penerapan disiplin kerja ASN salah satunya dengan menggunakan absensi finger print sedikit kendor. Bupati Tiwi menyampaikan penggunaan finger print kembali diberlakukan untuk meningkatkan disiplin dan kinerja ASN.

“Kita ingin disiplin kerja serta protokol kesehatan (prokes) bisa sama sama diberlakukan,” harapnya. (TII)