PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) memperoleh Penghargaan Bakti Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Tahun 2021. Penghargaan itu diberikan oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop dan UKM) bertepatan dengan Peringatan Hari Koperasi ke 74 yang dilaksanakan secara virtual Senin (12/7)

“Terdapat 11 penerima secara nasional, salah satunya Bupati Purbalingga. Beliau dianggap memiliki peran dan memberikan support penuh kepada pembangunan koperasi serta UKM,” kata Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop UKM) Purbalingga, Budi Susetyono yang ikut mendampingi.

Bupati mengikuti langsung acara penyerahan penghargaan tersebut secara virtual yang dipimpin oleh Menkop dan UKM Teten Masduki.

Dia menyampaikan bahwa salah satu indikator kepedulian Bupati Purbalingga adalah adanya terobosan untuk peningkatan kinerja koperasi dan UKM. Termasuk adanya support anggaran pengembangan, baik melalui pelatihan dan pemberian dana hibah untuk koperasi dan UKM.

“Selain itu juga adanya pendampingan untuk mendapatkan modal dari luar. Diantaranya melalui Lembaga Pendampingan Dana Bergulir (LPDP) dan Kredit Usaha Rakyat (KUR),” terangnya.

Bupati Purbalingga juga memiliki kebijakan mendorng pemasaran produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Purbalingga. Salah satunya dengan kebijakan masuknya sejumlah produk UMKM ke toko modern.

Kemudian, kerjasama dengan PT Bukalapak melalui program Tuka-Tuku untuk pemasaran produk UMKM. “Ini upaya membawa produk UMKM Purbalingga go nasional,”lanjutnya.

Dalam kesempatan terpisah, Bupati Tiwi menyampaikan pihaknya bersyukur dan berterima kasih atas raihan penghargaan tersebut. Disampaikan pihaknya memang berkomitmen memberdayakan koperasi dan UMKM.

Program tersebut masuk dalam visi dan misi “Sapta Cita” dalam pemerintahannya. “Pembangunan koperasi dan UMKM masuk dalam Sapta Cita kelima. Ini merupakan salah satu wujud implementasi ekonomi kerakyatan,” tandasnya. (TII)